PAHLAWAN CILIK TANGGUH TKIT WILDANI 2 : PENGALAMAN SERU DI PUNCAK TOPIK PJBL
(PROJECT
BASED LEARNING) PEMADAM KEBAKARAN
Kegiatan puncak pembelajaran topik Pemadam Kebakaran menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu oleh anak-anak. Kali ini, kegiatan dirancang secara spesial dan menarik dengan mendatangkan langsung petugas pemadam kebakaran ke sekolah. Suasana pagi hari pun langsung dipenuhi rasa penasaran dan kegembiraan saat mobil besar berwarna merah menyala lengkap dengan sirine khasnya memasuki area lapangan depan sekolah.
Anak-anak terlihat sangat antusias menyambut para petugas pemadam yang datang dengan perlengkapan lengkap. Dengan semangat, mereka duduk rapi untuk mendengarkan penjelasan dari para petugas tentang tugas-tugas mereka, alat-alat yang digunakan, serta pentingnya peran pemadam kebakaran dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya melihat, anak-anak juga diberi kesempatan luar biasa untuk berinteraksi langsung dengan peralatan asli, seperti alat penangkap ular, APAR (alat pemadam api ringan), dan tentu saja selang air yang langsung tersambung ke mobil pemadam.
Wajah-wajah kecil penuh rasa ingin tahu itu berubah menjadi semangat luar biasa saat mereka bergantian memegang alat-alat tersebut, merasakan sensasi menjadi “pemadam kebakaran cilik” untuk sehari. Dengan didampingi para petugas dan guru ustadzah, anak-anak juga diajak memadamkan api kecil menggunakan selang, sebuah pengalaman yang tak terlupakan.
Kemeriahan belum berhenti di situ. Puncak kegiatan ditutup dengan sesi yang paling dinantikan: bermain air bersama mobil damkar. Anak-anak mengenakan jas hujan mungil berwarna-warni, lalu berbaris rapi untuk disemprot air seperti hujan oleh selang besar dari mobil pemadam. Gelak tawa dan sorak-sorai memenuhi udara, menciptakan momen bermain yang penuh keceriaan sekaligus menyegarkan.
Kegiatan ini bukan hanya menyenangkan, tetapi juga sarat makna. Anak-anak tidak hanya belajar tentang profesi pemadam kebakaran, tetapi juga nilai keberanian, kerja sama, dan tanggung jawab. Bahkan setelah kegiatan selesai, anak-anak masih terus membicarakan pengalaman seru mereka menandakan betapa kuat kesan yang ditinggalkan.
Dengan pelaksanaan yang sukses dan penuh antusiasme, kegiatan ini menjadi salah satu momen terbaik dalam proses belajar anak usia dini, di mana belajar, bermain, dan pengalaman nyata berpadu dalam satu kesatuan yang menyenangkan dan mendidik.